Cari Blog Ini

Minggu, 18 September 2011

CARA PASANG ANTENA PARABOLA MODEL LAMA

Cara pemasangan 1/2/3/4 lnb pada satu Dish (fixed dish) 

Berbagi pengetahuan dengan Kang Rusman di Lumbir. Satelit berada pada deretan lurus garis katulistiwa. Sinyal yang dipancarkan oleh satelit sangatlah lemah, oleh karena itu untuk bisa menagkap sinyal tersebut dibutuhkan sebuah dish yang berfungsi untuk mengumpulkan sinyal dan dipantulkan pada satu titik fokus.

alat yang digunakan untuk bisa menangkap siaran tv dari satelit adalah 1 set antena parabola yang terdiri dari: Dish, Lnb, Kabel, tiang penyangga, dan Resiver. Dish terdiri dari 2 jenis yaitu Solid dan mesh. dis solid adalah dis yang permukaannya rapat dan terbuat dari lempengan logam. sedangkan dis mesh adalah dis yang permukaan tidak rapat/berlubang-lubang seperti jaring yang terbuat dari strimin sarang nyamuk. biasanya dis ini dari pabriknya tidak serta-merta terbentuk bundar tetapi terdiri dari beberapa bagian seperti beberapa bagian dis, mounting, dan setik.

untuk memasang 1 set antena parabola, pertama-tama yang harus dilakukan adalah merakit dis agar menjadi 1 bagian yang utuh dan siap dipasang di tiang. selanjutnya pasang tiang. usahakan agar tiang terpasang kuat dan berdiri tegak lurus. tinggi rendahnya tempat pemasang tidak masalah asalkan bagian atas dis tidak terhalang rindangnya pohon atau lainnya. Selanjutnya adalah merakit lnb. untuk pemasangan 1 lnb sangatlah mudah karena tidak dibutuhkan penempatan tertentu pada lnb, cukup lnb dipasang pada dudukan (yang berbentuk seperti obat nyamuk bakar) dan kemudian di pasang pada setik dis, namun untuk pemasangan 2, 3, 4, atau 5 lnb memerlukan keakuratan letak lnb agar hasilnya optimal.

jarak antara lnb satu dengan lainnya tidak ada patokan pasti karena jarak ini ditentukan oleh jari2 dis itu sendiri dan bukan ditentukan oleh besarnya dis (feet). jadi belum tentu semakin besar dis semakin jauh pula jarak antara satu lnb dengan lnb lainnya. contohnya 7ft parasat jarak lnbnya lebih jauh daripada 8ft paragon. untuk lebih mudahnya sebelum menentukan jarak antar lnb, kita ukur dulu ruji2 setik/fokus dis yang akan kita pasang. dan sebelum merakit jarak lnb, sebaiknya kita harus tau letak-letak satelit yang akan kita tangkap sinyalnya. Untuk lebih jelasnya, urutan satelit dan jarak antar lnb akan saya tulis dalam artikel tersendiri.


selanjutnya setelah semua perakitan selesai dis dipasang pada tiang. tibalah saatnya untuk mengeset / mengarahkan dis pada satelit yang akan kita tangkap sinyalnya. dalam hal ini dikenal dengan tiga istilah/sudut, yaitu sudut elevasi, deklenasi, dan azimut. dalam pemasangan, ketiga-tiganya haruslah tepat agar hasil/sinyalnya optimal. elevasi adalah sudut kemiringan arah barat dan timur. deklenasi adalah sudut kemiringan arah utara dan selatan. sedangkan azimut adalah putaran arah.

pada umumnya pemasangan untuk wilayah jawa tengah ( fokus pada satelit palapa dan satelit lainnya pada posisi offside) adalah posisi dis sedikit miring ke timur dan sedikit miring ke utara. bagi yang sudah ahli dalam sehari bisa memasang lebih dari 4 set parabola. tetapi bagi pemula memasang 1set bisa seharian penuh, bahkan mungkin lebih.

bagi pemula, saya sarankan ketika mengeset dis lebih baik memakai tv (sebagai monitor) agar hasilnya lebih baik. setelah semuanya terpasang dengan baik, nyalakan resiver dan tv. posisikan pada ch mnc tv ( yang dulunya tpi) karena ch ini disamping sinyalnya besar, juga memiliki simpang baku azimut hingga 20 derajat. pada remot resiver tekan tombol info/displai signal. kemudian posisikan dis pada posisi tegak lurus. perlahan-lahan dis dimiringkan ketimur hingga kira-kira 45 derajat sambil melihat kearah tv. kalau belum ada sinyal. kembalikan pada posisi tegak lurus. kemudian dis sedikit dimiringkan ke utara. kemudian ulangi hal seperti tadi, yaitu pelan-pelan dis di miringkan ketimur hingga 45 derajat. kalau belum ada sinyal, kembalikan pada posisi tegak lurus. tetapi kemiringan ke utara tetap. tambah sedikit kemiringan keutara dan lakukan langkah miring ke timur hingga sinyal/gambar muncul.

setelah sinyalnya ada, maka tinggal membenahi hingga sinyalnya optimal. untuk dis 8ft sinyal mnc tv sekitar 80-90 %. kalau ada waktu luang artikel ini akan saya lengkapi dengan gambar agar bisa sedikit membantu bagi para pemula. bagi para pembaca agar lebih mudah difahami oleh temen-temen semua

Demikian sekilas tentang pemasangan parabola semoga menjadai tambahan pengetahuan bagi temen-temen yang baru mulai belajar untuk pasang antena parabola.

Rabu, 07 September 2011

Cara memperbaiki printer canon ip 1980 yang mencetak tulisan tidak rata atau garis tidak lurus


 
Jika printer canon pixma ip 1980 anda mengalami gejala seperti judul diatas, mungkin tulisan Kang Rusman di Lumbir kali ini bisa sedikit membantu anda sebelum anda membawa ke tukang service. Kan lebih baik nyoba dulu, kalo toh nantinya gagal baru anda bawa ketukang service. Dalam postingan kali ini saya akan coba sharing tentang cara memperbaiki printer canon seri pixma ip 1980 (sebenarnya seri yang lain juga bisa sih) yang dalam mencetak dokument atau tabel hasil teks yang didapat tidak rata atau jika mencetak garis hasilnya tidak lurus. Caranya sebenarnya cukup mudah, tinggal modal mental keberanian saja, karena prosesnya membutuhkan keberanian dalam membongkar printer. Sudah siap ? Okelah Kita lanjutkan kembali, ya…
Indikasi awal :
Hasil Print tidak bisa lurus atau rata kiri apalagi kalau untuk ngeprint garis akan sangat kelihatan tidak lurus.
Ini adalah contoh hasil printnya atau cetaknya :

Cara Service Canon iP1980 Tulisan Tidak Rata / Garis Tidak Lurus :
  1. Bongkar canon iP1980 anda. Mohon maaf untuk panduan bongkar belum tak ikut sertakan disini Urutannya buka tutup samping kanan kiri dengan mendorong ke belakang, baru kemudian tutup bagian tengahnya.
  2. Amati encodernya. Encoder adalah pita sensor yg terbuat dari plastik dengan motif / kode baris di permukaannya. Letaknya dibelakang Head Carriage / rumah catridge. Berikut gambarnya :

  3. Pada kasus ini, encoder kena cipratan tinta, sehingga menutupi baris kode yg ada di encoder tersebut. untuk membersihkan tinta ini memang agak sulit, tapi kang Rusman pernah mencoba dengan cara berikut yaitu dengan merendam encoder itu dengan air panas mendidih dan kemudian tinta coba dibersihkan dengan kuku tangan. tapi jangan sampai baris kodenya hilang. Kalau sampai hilang berarti anda harus mencari encoder yg masih bagus alias baru…
  4. Jadi penyakitnya adalah encoder yg kena cipratan tinta. Dan akibatnya hasil print jadi kacau dan tidak lurus…. bahkan ada tulisan yg kelihatan patah seperti teriris..
  5. Selesai….
Oya … kasus ini tidak hanya khusus untuk iP1980 tapi bisa juga terjadi di canon type lainnya… yg memiliki encoder sebagai penuntun Head Carriage untuk bergerak..Selamat mencoba…….Demikian apa yang bisa saya sharing, semoga bisa bermanfaat bagi pengunjung semua, dan dapat menambah tabungan pengetahuan temen-temen semua. terima kasih